Barala GOBLOG

LATMAdx

translate

TIME In indonesia

BARALA GO BLOG

visitor's 070610-11

Feedjit Tittle


Kapal ini diberi nama Rachel Corrie, seorang aktivis asal Amerika Serikat yang tewas pada 2003 dilindas buldoser Israel yang akan menghancurkan rumah seorang warga Palestina di Rafah. Referensi : http://dunia.vivanews.com/news/read/155680-kapal_rachel_corrie_ditahan_israel

Angkatan Laut Israel menahan kapal Rachel Corrie yang sedang berlayar untuk sebuah misi kemanusiaan menuju Gaza, Sabtu, 5 Juni 2010. Aksi ini dilakukan menyusul serangan brutal pasukan komando Israel terhadap konvoi kapal kemanusiaan Gaza Freedom Flotilla pada Senin lalu.

Aktivis kemanusiaan yang berada di kapal, seperti dikutip dari laman stasiun televisi Press TV, mengatakan tentara Israel menyerbu masuk saat kapal berada pada jarak sekitar 55 kilometer dari teritori Palestina di Laut Mediterania.

Kapal Rachel Corrie membawa sekitar 750 ton bantuan, termasuk obat-obatan bagi penderita kanker. Ini karena pasien kanker di sana dilarang meninggalkan Gaza untuk mendapat perawatan yang memadai. Kapal juga mengangkut bahan-bahan bangunan, kertas, peralatan sekolah, dan suplai lain.

Sebanyak 15 penumpang, termasuk penerima Hadiah Nobel Perdamaian Mairead Maguire dan mantan asisten Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Denis Halliday berada dalam kapal tersebut.

Kapal ini diberi nama Rachel Corrie, seorang aktivis asal Amerika Serikat yang tewas pada 2003 dilindas buldoser Israel yang akan menghancurkan rumah seorang warga Palestina di Rafah.

Sebelumnya, para aktivis mengabarkan pasukan Israel tengah mendekati kapal mereka. Selain itu, sinyal radio dan satelit kapal juga diacak oleh Israel.

Pengakuan tersebut diungkapkan sejumlah relawan kepada stasiun televisi Iran, Press TV.

"Delapan jam dari sekarang, kami belum mendengar kabar dari kapal," kata Ashraf Shannon, koresponden Press TV di Gaza, Jumat larut malam. Menurut Shannon, Israel mengancam tidak akan membiarkan kapal untuk berlabuh di pelabuhan Gaza.

Israel dan Amerika Serikat telah meminta Rachel Corrie untuk berlayar ke pelabuhan Ashdod di Israel, untuk kemudian membongkar muatannya. Namun para aktivis menolak permintaan itu karena misi mereka adalah untuk mendobrak blokade ilegal atas Gaza.

Pasca serangan terhadap Freedom Flotilla pada 31 Mei lalu, Mesir membuka perbatasan Rafah bagi sekelompok orang yang jumlahnya dikontrol. Namun, menurut koresponden Press TV, hanya beberapa orang seperti pasien yang perlu mendapat perawatan medis di negara lain yang diizinkan melewati perbatasan.

Koresponden Press TV juga melaporkan pembatas besi yang dibangun di perbatasan Gaza hampir selesai. Dengan pagar besi tersebut, saat ini hanya tersisa sekitar 200 terowongan, Padahal sebelumnya terdapat sekitar 1.500 terowongan yang selama ini dimanfaatkan untuk menyalurkan makanan, obat-obatan, dan bahan bakar ke Jalur Gaza. (kd)


Klik...Baca INFO BERITA POLITIK Lainnya di Barala Go Blog

0 Response to "Freedom Flotilla Semakin Memanas di Masyarakat Perdamaian"

TUKERAN LINK

My Headline

Followers

VISITOR'S & PAGE RANK

reader 080610

PageRank Checker Tag